Segala puji hanya bagi Allah, Tuhan semesta alam, yang menganugerahkan karunia-Nya kepada Muhammad Akmal Naufal Al-Fareza, salah satu anak binaan dari LAZ Saku Yatim. Dengan rahmat dan hidayah-Nya menaklukkan tantangan pendidikan, Akmal adalah penerima Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) yang berhasil melewati Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) Tahun Akademik 2023/2024. Kini, dia memulai perjalanan pendidikan tinggi di Politeknik Negeri Malang, khususnya di jurusan Teknologi Informasi.
Tantangan Pendidikan
Alhamdulillah, KIP-K telah membuka peluang yang luar biasa bagi Muhammad Akmal Naufal Al-Fareza untuk menembus tantangan pendidikan tinggi. Dengan KIP-K sebagai anugerah dari-Nya, Akmal dapat mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) Tahun Akademik 2023/2024 tanpa beban biaya pendaftaran dan mendapatkan kesempatan emas untuk meraih mimpi kuliah di Politeknik Negeri Malang. Semua ini adalah rahmat dari-Nya yang memberikan Akmal landasan kuat untuk terus berusaha dan menghadapi tantangan pendidikan dengan percaya diri.
Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) adalah salah satu program pemerintah yang memiliki misi mulia untuk mendorong pemenuhan hak pendidikan bagi masyarakat berpendapatan rendah. Bagi Akmal, anak yatim piatu yang berasal dari keluarga kurang mampu, KIP-K merupakan cahaya harapan untuk mewujudkan impian kuliah di perguruan tinggi. Bukan hanya kemudahan biaya pendaftaran yang menjadi berkah dari KIP-K, tetapi juga dorongan semangat dan tekad kuat untuk tidak berputus asa dalam menghadapi ujian seleksi masuk perguruan tinggi.
Kartu Indonesia Pintar
Atas karunia Allah, Beasiswa LAZ Saku Yatim menjadi pendorong prestasi bagi Muhammad Akmal Naufal Al-Fareza yang berhasil lolos Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) Tahun Akademik 2023/2024. Dukungan finansial dari yayasan ini adalah salah satu bentuk kebaikan dan nikmat Allah, yang membantu mengurangi beban biaya kuliah, buku, dan kebutuhan akademik lainnya. Semangat dan keyakinan diri Akmal dalam belajar adalah pula anugerah dari-Nya, yang terus memotivasinya untuk berkembang di bidang Teknologi Informasi menembus tantangan pendidikan.
Beasiswa LAZ Saku Yatim tidak hanya sekedar memberikan bantuan finansial, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kebaikan dan kepedulian sosial. Selain Akmal, masih banyak anak-anak yatim lainnya yang mendapatkan kesempatan berharga dari yayasan ini. Seluruh penerima beasiswa diwajibkan untuk berpartisipasi dalam program sosial dan mengikuti pembinaan agar mereka menjadi generasi penerus yang berbakti kepada masyarakat dan bangsa.
Dalam menghadapi tantangan pendidikan, Muhammad Akmal Naufal Al-Fareza menyadari bahwa segala sesuatu terjadi atas izin Allah. Allah-lah yang menciptakan segala ciptaan-Nya dengan hikmah yang tak terperikan. Ketekunan dan perjuangan Akmal adalah bentuk syukur dan ikhtiar yang diiringi doa kepada-Nya. Di bawah perlindungan-Nya, Akmal berhasil mengatasi segala rintangan. Semua ini adalah buah dari upaya, karunia, dan rahmat-Nya yang tak terhingga.
Di tengah perjalanan panjang menuju impian kuliah, Akmal harus menghadapi berbagai cobaan dan ujian. Namun, dia selalu memegang teguh keyakinan bahwa setiap cobaan pasti diikuti dengan kemudahan dari Allah. Saat muncul kekhawatiran dan kebingungan dalam belajar, Akmal senantiasa menghadapkan doa dan harapannya kepada-Nya. Ia berusaha sebaik mungkin dan meninggalkan sisa hasil usahanya kepada kehendak Allah.
Tidak ada yang lebih pantas untuk kita ucapkan selain “Jazakumullah Khairan Katsiran” kepada para donatur yang dengan izin Allah telah memberikan dukungan dan kontribusi yang berarti bagi Akmal dan para anak binaan LAZ Saku Yatim. Dengan ucapan terima kasih ini, kami mohon kepada Allah agar melipatgandakan pahala kebaikan yang telah diberikan dan menjadikannya sebagai amal jariyah bagi para donatur. Semoga Allah senantiasa merahmati dan memberkahi langkah-langkah mereka dalam menolong anak-anak yatim yang berhak mendapatkan perhatian dan kasih sayang.
Penting bagi kita untuk selalu bersyukur atas karunia Allah dan menyadari bahwa semua keberhasilan yang kita raih adalah atas izin-Nya. Pengalaman Akmal menjadi contoh nyata bagaimana perjuangan dan kesabaran diiringi dengan doa dan tawakal kepada Allah dapat mengantarkan seseorang pada kesuksesan.
Kisah sukses Muhammad Akmal Naufal Al-Fareza dari LAZ Saku Yatim yang berhasil lolos Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) Tahun Akademik 2023/2024 dan masuk ke jurusan Teknologi Informasi di Politeknik Negeri Malang adalah cerminan nyata tentang bagaimana KIP-K dan Beasiswa dapat mengubah hidup dan membuka peluang bagi mereka yang memiliki tekad kuat untuk belajar, dengan berkat dan rahmat dari Allah. Semoga Allah membalas kebaikan para Donatur dengan berlipat ganda dan memberkahi setiap langkah mereka dalam mendukung pendidikan anak yatim. Semoga cerita inspiratif ini mengajak semua pihak untuk terus mendukung pendidikan anak yatim, memberikan mereka peluang yang adil, dan mewujudkan masa depan yang cerah bagi generasi penerus bangsa dengan ridho-Nya. Aaamiin 3x ya Rabbal ‘Alamin…
