“Refleksi Kemerdekaan Pribadi: General Manager Laz Saku Yatim Mengajak Masyarakat Lumajang Menuju Hidup yang Penuh Berkah”
Jumat, 1 September 2023, pukul 15.30 WIB, sebuah acara inspiratif berlangsung di Mushola Perumahan Grand Zam Zam, Jl. Bengawan Solo Lumajang. General Manager Laz Saku Yatim telah menerima undangan istimewa dari ibu-ibu PKK setempat untuk berbicara tentang makna kemerdekaan pribadi.
Baca juga: Laz Saku Yatim Bagikan Tips ‘Smart Parenting’ untuk Membentuk Anak-Anak Hebat di Lumajang
Dalam kajian nya, Moh Chudzil Chikmat mengajukan pertanyaan yang mendalam: “Indonesia telah merdeka selama 78 tahun, tetapi apakah kita juga merdeka secara pribadi?”
Ia mengeksplorasi tanda-tanda kemerdekaan pribadi dengan merujuk pada Al Quran Surat Al Anam ayat 125.
“Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. Dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya, niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman.”
Pesan dari ayat ini sangat jelas, bahwa kemerdekaan pribadi terwujud saat hati dan pikiran kita merasa lapang, damai, bahagia, dan penuh berkah. Namun, sebaliknya, ketika hati kita sesak dan sempit, seperti naik ke langit, itu adalah tanda ketidakmerdekaan, pertanda bahwa kita merasa terkekang oleh urusan hidup kita.
Dalam ayat tersebut, Allah juga menunjukkan bahwa ketidakmerdekaan pribadi dapat menjadi bentuk siksa bagi mereka yang tidak beriman. Karena seringkali nya kita tidak bisa menerima takdir dengan lapang dada dan iman.
Pemahaman mendalam ini memberikan pemikiran mendalam kepada semua yang hadir. Acara ini bukan hanya refleksi tentang kemerdekaan nasional, tetapi juga tentang kemerdekaan jiwa.
☎️Bagi mereka yang ingin mengadakan acara serupa yang menginspirasi, admin Laz Saku Yatim siap membantu melalui kontak di 0822 4503 0303.
❇️Acara serupa dapat membahas berbagai topik, termasuk kajian spiritual, motivasi parenting, dan motivasi kerja karyawan, semua dengan tujuan membimbing masyarakat menuju hidup yang penuh berkah.
